Mesin turbojet adalah mesin jet yang paling sederhana, biasanya dipakai
untuk pesawat-pesawat jet awal atau pesawat-pesawat jet berkecepatan tinggi.
Contoh dari mesin ini adalah mesin Rolls-Royce Olypus 593 yang digunakan untuk
pesawat Concorde. Selain menggerakan pesawat, mesin ini juga bisa dipakai untuk
menggerakan kereta api dan kapal laut, contohnya mesin Marine
Olympus yang memiliki kekuatan 28.000 hp (daya kuda atau setara
dengan 21 MW) yang digunakan untuk menggerakkan kapal perang modern dengan
bobot mati 20.000 ton dengan operasi berkecepatan tinggi. Turbojet terdiri dari
saluran masuk udara, kompresor udara, ruang pembakaran, turbin gas (yang
menggerakkan kompresor udara) dan nozzle. Udara dikompresi ke dalam ruang
bakar, dipanaskan dan dimuaikan dengan sangat cepat akibat proses pembakaran
bahan bakar dan kemudian udara panas tersebut dibiarkan mengalir menuju turbin
dengan kecepatan tinggi untuk memberikan propulsi yang kemudian digunakan untuk
memutar kompresor.
Sejarah
Turbo Jet
Perkembangan mesin jet dimulai pada
tahun 1930an oleh seorang insinyur dari Inggris yang bernama Frank Whittle yng
harus bekerja di gedung tua milik Angkatan Udara Inggris yang bermarkas di
Farnborough, Hampshire. Penggunaan mesin jet pertamanya WU1 pada tahun 1937. Di
Jerman Hans von Ohain dan Ernst Heinkel merancang mesin jet yang sama dan
digunakan pada tahun 1939 untuk pesawat Heinkel He178. Pada tahun 1950
dimulailah penerbangan pesawat jet komersial. Orang bisa melakukan perjalanan
dengan lebih cepat, perjalanan dari London sampai Sidney dapat ditempuh kurang
dari dua hari. Termasuk cepat untuk ukuran waktu itu. Perbaikan kualitas terus
dilakukan dilakukan terus dilakukan oleh pabrikan selain kapasitas produksinya
ditambah akibat meningkatnya permintaan pasar akan pesawat terbang komersial.
Pesawat jet komersial yang paling
terkenal adalah Boeing 747, yang memulai penerbangannya tahun 1970. Keberadaan
pesawat produksi Boeing mendapat saingan berat dari Airbus, pabrikan pesawat
konsorsium negara-negara Eropa. Produksi pesawat berbadan lebar yang terbaru
dari Boeing adalah 787 Dream Liner, sedangkan Airbus meluncurkan A380.
Sistem
Penggerak Turbo Jet
Pada mesin turbo jet terdapat ruang
bakar, di mana bahan bakar yang telah dimampatkan dialirkan ke ruang bakar, gas
hasil pembakaran menyembur dari belakang dan mendorong mesin ke depan. Daya
dorong mesin jet sangat besar karena dihasilkan dari hasil pembakaran gas
bertekanan tinggi.
Bagian-
bagian Mesin Turbo jet
Bagian-bagian mesin turbo terdiri
dari air inlet (saluran udara), sirip compressor dan sirip stator, saluran
bahan bakar (fuel in), ruang pembakaran (combuster), daun turbin dan saluran
buang (exhaust).
Prinsip
Kerja Turbo Jet
Dari gambar bagian-bagian mesin
turbo jet di bawah, prinsip kerja dari mesin turbo jet adalah sebagai berikut:
- Udara segar masuk melalui saluran udara (air inlet)
- Udara yang masuk kemudian dikompresi (ditekan) saat melewati sirip kompresi (sirip yang bergerak/compressor blade) dan sirip diam (stator blade). Udara bertekanan tinggi ini dicampur dengan bahan bakar sehingga terjadi ledakan di ruang bakar yang menghasilkan daya dorong ke depan melalui daun turbin (turbines blades) yang letaknya di belakang ruang bakar (combustor).
Mesin turbo jet pesawat komersial
yang telah dibuat mampu mendorong pesawat dengan kecepatan melebihi kecepatan
suara seperti pada pesawat komersial supersonic Concorde, yang pernah digunakan
maskapai penerbangan British Airways dan Air Frace, walaupun sekarang
dihentikan pengoperasiannya karena besarnya biaya operasional.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar